Jumat, 16 Juli 2010

Cling of Uwuh

Tak jarang pelaku usaha yang bingung dalam mencari ide untuk membuat sebuah produk bisnis. Kebanyakan malah cenderung idealis dengan mencari ide-ide besar. Padahal di sekitar kita tersedia berbagai ide dan bahan untuk membuat berbagai macam produk bisnis. Termasuk sampah-sampah yang berserakan dan dianggap tak bernilai, justru merupakan bahan murah namun dapat dijadikan barang atau produk bisnis yang eksklusif dan mahal.

Seperti yang dilakukan Lestari (Lembaga Studi Tata Mandiri) Yogyakarta.  Berawal dari keprihatinan terhadap makin menumpuknya problem sampah, Lestari mengajak ibu-ibu rumah tangga di kawasan Yogyakarta dan Bantul untuk mengelola sekaligus mengolah sampah yang ada. Hingga kini terkoordinir tak kurang dari 20 kelompok. Masing-masing kelompok mewakili wilayah di suatu Rukun Warga. Maka kalau dijumlah ratusan ibu-ibu rumah tangga bergabung dalam kegiatan ini.

Kenapa memilih ibu-ibu rumah tangga sebagai sasaran kelompok ini? Menurut Agus Hartono, Direktur Lestari, karena sebagian besar sampah kota berasal dari rumahtangga. Dan yang lebih mengetahui tentang kegiatan didalam suatu rumahtangga adalah ibu-ibu. Jadilah ibu-ibu sebagai sasaran utama. “Dalam prakteknya, ibu-ibu yang lebih mengetahui kebutuhan rumahtangga sekaligus lebih mudah diajak dalam advokasi lingkungan dibandingkan bapak-bapak,” katanya dalam perbincangan dengan PM di kediamannya yang asri di kawasan Kotagede, Yogyakarta.

Sumber: http://majalah.pengusahamuslim.com/2010/07/07/edisi-juli-2010-menjadi-jutawan-dari-sampah-dan-barang-bekas/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar